Kamis, 16 April 2009

Siapakah Nama Anda?




Kolose 3:17
Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 71; Markus 15; Bilangan 25-26

Tahukah Anda bahwa nama Anda telah diganti? Nama itu tdak sama lagi dengan sebelum Anda dilahirkan baru. Anda telah membuang nama lama Anda ketika Anda membuat perjanjian dengan Yesus.

Untuk mengerti sepenuhnya akan makna dari nama Anda yang baru, Anda harus memahami perjanjian darah terlebih dahulu. Bila seseorang memasuki perjanjian darah, dia telah membuang seluruh dirinya. Dirinya bukanlah miliknya lagi. Segala aset dan hutang yang dimilikinya, segala kelemahan dan kekuatannya akan menjadi milik saudara perjanjiannya untuk selama-lamanya. Bila Anda berada dalam perjanjian darah dengan seseorang, nama orang itu menjadi nama Anda untuk selama-lamanya. Anda tak dapat mengelak - baik atau buruk nama itu telah menjadi milik Anda.

Ketika Anda menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat Anda, Dia telah mengambil nama Anda. Nama Anda ialah dosa. Nama Anda ialah kelemahan. Nama Anda ialah ketakutan, kemiskinan dan setiap hal jahat lain yang diwarisi dari Adam. Yesus mengambil nama-nama itu dari Anda dan memberi Anda nama-Nya sendiri sebagai gantinya. Ya, memang itu yang terjadi! Efesus 3:15 menyatakan bahwa seluruh tubuh Kristus telah dinamai menurut nama-Nya baik di surga maupun di bumi. Itu berarti Anda telah diberi nama Yesus. Kewibawaan-Nya adalah milik Anda sekarang! Pikirkanlah seperti apa nama yang diberikan kepada Anda:

Yesus, Tuhan yang Perkasa, Penuh Hikmat, Pembebas, Singa dari Yehuda, Firman Kehidupan, Pengantara, Pemberi, Akulah Aku yang Besar, Penolong, Juruselamat, Raja Damai, Penasehat Ajaib, Anak Domba Allah, Tuhan semesta alam, Akar Daud, Penerbit dan Penyempurna Iman kita, Jalan, Penyembuh, Putra Allah, Kebenaran, Batu Penjuru, Raja segala raja, Terang Dunia, Penghulu Gembala, Kekuatanku dan Mazmurku, Hakim yang Adil, Putra Kebenaran, Kebangkitan dan Hidup, Alfa dan Omega.

Puji Tuhan, nama-nama itu mencakup semua kebutuhan Anda. Lebih dari itu, kuasa Tuhan ada dalam nama-Nya untuk menjadikan Nama itu berhasil dalam hidup Anda (Kisah Para Rasul 3:16). Anda tidak dapat menyebut nama Anda tawar hati lagi. Itu bukan nama Anda lagi. Anda tidak dapat menjawab bila iblis berseru memanggil, "Hai, pemuda malang!" Itu bukan nama Anda. Yesus telah mengambil semua nama lama Anda. Itu sudah lenyap. Jadi, renungkanlah tentang nama-nama Tuhan. Semua nama itu tercakup dalam nama Yesus, Nama di atas segala nama, dan Nama itu dengan segala kuasa dan wibawanya telah diberikan kepada Anda!

Kehidupan Anda akan berubah sepenuhnya ketika Anda menyadari identitas Anda yang sebenarnya di dalam Yesus.


Apakah Anda diberkati oleh artikel di atas? Anda ingin mengalaminya? Ikuti doa di bawah ini :

Tuhan Yesus, aku menyadari bahwa aku seorang berdosa yang tidak bisa menyelamatkan diriku sendiri. Aku membutuhkan Engkau. Aku mengakui bahwa aku telah berdosa terhadap Engkau. Saat ini aku minta agar darah-Mu menghapuskan segala kesalahanku. Hari ini aku mengundang Engkau, Tuhan Yesus, mari masuk ke dalam hatiku. Aku menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juru Selamat satu-satunya dalam hidupku. Aku percaya bahwa Engkau Yesus adalah Tuhan yang telah mati dan bangkit untuk menyelamatkan dan memulihkanku. Terima kasih Tuhan, di dalam nama Tuhan Yesus Kristus aku berdoa. Amin!


---
Sahabat Yang Menaruh Kasih


Seekor anjing, berada di tengah jalan menjaga anjing lain yg mati karena tertabrak mobil. Dengan menggunakan kakinya, anjing tersebut berusaha membangunkan temannya.Dia terus berusaha mendorong temannya yg telah mati ke menepi ke sisi lain jalan, tetapi dia tidak sanggup melakukannya. Ketika orang-orang mau menolongnya, dia menyalak, mengusir mereka yg mendekati temannya yg telah mati.Walaupun lalulintas padat, dia tetap tidak mau menjauh dari sahabatnya.Banyak orang yg menyaksikan kejadian dan sangat mengharukan, betapa seekor anjing saja bisa menunjukan kesetiaan terhadap sahabatnya.

Bagaimana dengan Anda? Sudahkah Anda menghargai teman dan sahabat Anda selama Anda masih hidup? Teman itu seperti balon, sekali dilepas mungkin kita tidak akan mendapatkannya kembali.

Terkadang kita terlalu mempermasalahkan siapa yang benar dan siapa yang salah. Kita terlalu berpatokan pada prinsip "Yang salah harus meminta maaf pada yang benar." Seringkali kita tidak mau meminta maaf pada sahabat kita hanya lantaran kita merasa paling benar sendiri atau gengsi. Padahal sebenarnya dalam bersahabat, tidak peduli siapapun yang salah, keduanya harus saling meminta maaf dan memaafkan.

Terkadang kita terlalu sibuk dengan urusan kita sendiri hingga tidak sadar kalau kita tidak menghiraukan teman kita. Mungkin saat itu mereka sedang ada masalah dan butuh kita, sedangkan kita sendiri terlalu sibuk dengan urusan kita sendiri. Kalau sudah begitu, jangan salahkan kalau Anda tidak akan punya sahabat sejati seumur hidup Anda.

Berikan yang terbaik kepada teman-teman dan sahabat-sahabat kita. Jangan kecewakan mereka. Berusahalah untuk menjadi seorang teman dan sahabat bagi orang lain. Jangan menuntut sahabat Anda. Hingga suatu hari ketika Anda tidak ada, maka akan ada banyak orang yang akan menangisi kepergian Anda.


Apakah Anda diberkati oleh artikel di atas? Anda ingin mengalaminya? Ikuti doa di bawah ini :

Tuhan Yesus, aku menyadari bahwa aku seorang berdosa yang tidak bisa menyelamatkan diriku sendiri. Aku membutuhkan Engkau. Aku mengakui bahwa aku telah berdosa terhadap Engkau. Saat ini aku minta agar darah-Mu menghapuskan segala kesalahanku. Hari ini aku mengundang Engkau, Tuhan Yesus, mari masuk ke dalam hatiku. Aku menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juru Selamat satu-satunya dalam hidupku. Aku percaya bahwa Engkau Yesus adalah Tuhan yang telah mati dan bangkit untuk menyelamatkan dan memulihkanku. Terima kasih Tuhan, di dalam nama Tuhan Yesus Kristus aku berdoa. Amin!


--

Breakdown to Breakthrough

Terkadang ada waktunya
Kita harus menyerah pada kenyataan

Belajar untuk jatuh dan terinjak

Dengan segala apa yang ada pada diri kita
Kita akhirnya harus belajar merelakan

Bukan untuk berhenti dan bukan untuk sembunyi
Tapi untuk melihat dan belajar bagaimana untuk bertahan..

Terkadang kita harus bersabar bukan untuk berhenti berharap dan mengaku kalah
Tapi bersabar untuk menerima sesuatu yang tertunda

Belajar menerima perlakuan dunia yang kejam
Belajar jatuh untuk bangkit kembali

Sometimes..
We've to breakdown just to breakthrough

Sumber: sammy fanly

Segala sesuatu yang berkaitan dengan isi dan kebenaran dari kisah di atas diluar tanggung jawab Jawaban.com

Apakah Anda diberkati oleh artikel di atas? Anda ingin mengalaminya? Ikuti doa di bawah ini :

Tuhan Yesus, aku menyadari bahwa aku seorang berdosa yang tidak bisa menyelamatkan diriku sendiri. Aku membutuhkan Engkau. Aku mengakui bahwa aku telah berdosa terhadap Engkau. Saat ini aku minta agar darah-Mu menghapuskan segala kesalahanku. Hari ini aku mengundang Engkau, Tuhan Yesus, mari masuk ke dalam hatiku. Aku menerima Engkau sebagai Tuhan dan Juru Selamat satu-satunya dalam hidupku. Aku percaya bahwa Engkau Yesus adalah Tuhan yang telah mati dan bangkit untuk menyelamatkan dan memulihkanku. Terima kasih Tuhan, di dalam nama Tuhan Yesus Kristus aku berdoa. Amin!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar